-->

Hai !!! Selamat membaca..! Semoga menginspirasi...

Jodha Akbar Berburu di Hutan Basawad Ajmer Sharif.

Jodha Akbar Berburu di Hutan Basawad Ajmer Sharif. Selesai Ziarah, Jalal dan Jodha menikmati pertunjukan tarian Sufi. DImana Jalal terlihat begitu menikmati irama musiknya dan syair lagunya yang berisi pemujaan terhadap keagungan Tuhan yang maha esa.

Itu pertama kalinya Jodha melihat sisi berbeda dari Jalal. Jodha melihat Jalal sebagai insan yang sangat mencintai tuhannya. Murni sebagai manusia tanpa atribut sebagai raja atau penguasa. Jodha sangat terkejut menyadari kenyataan itu. 


Namun keterkejutan Jodha akan sisi berbeda dari Jalal pupus keesokan harinya ketika Jalal mengajak Jodha pergi berburu. 

Jodha mengingatkan Jalal bahwa mereka baru  selesai ziarah, tidak pantas berlaku kejam dengan memburu dan membunuh hewan.

Jalal berkata kalau beruru adalah hobbynya. Jodha tidak akan bisa menghentikan dirinya. Keduanya terlibat pertengkaran. Jalal berkata kalau Jodha mau, dia boleh ikut berburu. Jalal tahu Jodha sangat pandai memanah. Mereka akan pergi berdua saja. Tanpa pengawal.

Jodha tidak akan membiarkan Jalal melakukan itu. Karena dalam tradisi Rajput, mereka tidak membuniuh hewan yang tidak berdosa.

Jalal bertanya apakah di kerajaan Jodha tidak ada pemburu? Menurut Jalal untuk bertahan hidup makhluk hidup harus saling membunuh.

Apapun itu, Jodha berkeras melarang Jalal pergi berburu. Karena Jalal melakukan itu hanya untuk bersenang-senang. 

Jalal tak peduli Jodha mau berkata apa. bagi Jalal berburu bukan hanya hobby tapi juga kebiasaan. Jalal tak ingin merubah kebiasaan itu. Apalagi dia punya senapa buru yang sangat bagus. Satu tembakan saja bisa langsung membunuh hewan.

Jalal mencoba menembakkan senapannya di depan Jodha. Jodha menutup telinganya dengan kesal saat mendengar suara tembakan yang membahana.

Meski dilarang, Jalal tetap pergi berburu. Jodha pun terpaksa ikut meski dengan kesal. Keduanya berangkat dengan misi berbeda. Jalal ingin membunuh hewan. Jodha ingin menyelamatan hewan yang akan jadi buruan Jalal.

Jalal dan Jodha pergi berburu berdua saja tanpa pengawal. Selama perjalanan Jodha hanya diam saja.

Jalal sampai menegurnya.  Mereka pun bertengkar lagi. Satu kata dari Jalal, sepuluh balasan dari Jodha. Kadang sampai Jalal tersenyum sinis mendengar cercaan Jodha. Ketika akhirnya Jalal tak sanggup mendengar sindiran Jodha, dia menyuruh Jodha diam dan menyimpan pendapatnya untuk diri sendiri. Karena Jalal tidak ingin hewan buruang mengetahui keberadaan mereka dan menyembunyikan diri. 

Keduanya berjalan semakin kedalam hutan. DI sebuah tempat, Jalal merasakan kehadiran harimau. Jalal bersiap dengan senapannya. Jodha menatap Jalal dengan cemas....

Popular Posts